31 Mei 2011

Cara Lain Menjinakkan Burung Parkit


Tips atau trik berikut bisa kita gunakan bila beberapa cara sebelumnya tidak berhasil alias burung parkit selalu menjauh bila tangan kita ulurkan untuk memberi makan. Mungkin si burung kecil eksotis ini mengira tangan kita yang lebih besar dari ukuran tubuhnya sebagai suatu ancaman. Nah ada satu trik khusus untuk mensiasati hal tersebut.


Cara-caranya adalah sebagai berikut:
  1. Posisikan duduk kita dekat dengan sangkar burung parkit.
  2. Sembari panggil namanya (wajib) letakkan jari kita yang ditempeli pakan untuk pemancingan awal. Bila tetap tidak merespon bahkan menjauh teruskan pada trik berikut.
  3. Ambil satu batang lidi dengan panjang kurang lebih 20 cm.
  4. Basahi ujung lidi dengan sedikit air yang berfungsi untuk menempelkan biji milet atau jewawut pada ujungnya.
  5. Ulurkan ujung lidi yang ditempeli biji milet tersebut perlahan-lahan agar burung parkit tidak kaget atau beraksi panik.
  6. Bila burung parkit mau mengambil makanan tersebut itu pertanda positif teruskan berulang-ulang dan jangan lupa panggil namanya.
  7. Sekarang coba kurangi pegangan tangan kita pada lidi, sehingga jarak tangan kita dengan ujung lidi semakin dekat. lakukan hingga tangan kita berada pada ujung lidi dekat pakan tersebut. Nah kalau burung parkit sudah tidak takut lagi maka singkirkan lidi tersebut dan ganti dengan ujung jari kita yang dibasahi sedikit air untuk menempelkan biji milet.
  8. Kalau si burung parkit sudah mau mengambil makanannya langsung maka coba tangan kita masukkan sangkar dan beri umpan secara close up. Begitu seterusnya hingga dia betul-betul nyaman.
  9. Aksi selanjutnya adalah sodorkan jari telunjuk kita untuk tangkringan kaki burung parkit, kalau dia melakukan hal tersebut berarti mulai muncul tanda kejinakannya.
Nah diatas adalah satu trik menjinakan burung parkit ataupun burung yang lainnya. Tentu masih ada trik-trik yang lainnya dari para burung yang berpengalaman. Tapi yang jelas trik tersebut saya gunakan untuk menjinakkan burung parkit yang kesekian kali dan tampak bandel alias susah didekati dengan tangan secara langsung seperti burung-burung parkityang dibudidayakan.

4 komentar: